Tes Kemampuan Akademik (TKA) Kelas XII SMA Negeri 1 Satui: Upaya Pemetaan dan Peningkatan Mutu Pembelajaran

Pelaksanaan TKA di SMA Negeri 1 Satui Digelar 3–6 November 2025

Satui, 9 November 2025 — SMA Negeri 1 Satui menyelenggarakan Tes Kemampuan Akademik (TKA) bagi seluruh siswa kelas 12 selama empat hari, yaitu mulai Senin, 3 November 2025 hingga Kamis, 6 November 2025. Pelaksanaan dibagi dalam dua gelombang untuk mengakomodasi semua peserta dengan tertib dan teratur.

Gelombang 1 dilaksanakan pada hari Senin dan Selasa (3-4 November), sementara gelombang 2 pada hari Rabu dan Kamis (5-6 November). Setiap gelombang diikuti oleh sekitar setengah dari jumlah siswa kelas 12 sekolah tersebut, sehingga suasana ujian berlangsung dengan jumlah peserta yang relatif ideal per sesi, dan tetap menjalankan protokol sekolah serta ketertiban ruang ujian.

Panitia sekolah menyampaikan bahwa tujuan pembagian gelombang adalah untuk mengurangi kepadatan ruang ujian, memudahkan pengawasan, dan memberikan kondisi terbaik agar siswa dapat mengerjakan TKA dengan tenang. Siswa diminta hadir 30 menit sebelum waktu mulai, membawa alat tulis dan kartu peserta, serta mengenakan pakaian seragam sekolah lengkap.

Kepala sekolah menyampaikan bahwa walaupun TKA bukan penentu kelulusan, sebagaimana ditegaskan oleh Abdul Mu’ti selaku Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah, hasil TKA akan menjadi rujukan untuk pemetaan mutu pembelajaran dan dapat menjadi pertimbangan dalam jalur prestasi ke perguruan tinggi.

Definisi dan Kebijakan TKA
Menurut Peraturan Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah (Permendikdasmen) Nomor 9 Tahun 2025, yang ditandatangani oleh Menteri Abdul Mu’ti pada 28 Mei 2025 (diundangkan 3 Juni 2025), TKA adalah “kegiatan pengukuran capaian akademik murid pada mata pelajaran tertentu yang mengacu pada Standar Nasional Pendidikan (SNP)”. 
Lebih lanjut, Abdul Mu’ti dalam berbagai kesempatan menyatakan bahwa:

• TKA tidak bersifat wajib bagi semua siswa, dan tidak menjadi penentu kelulusan sekolah.

• TKA dirancang sebagai alat untuk memperoleh informasi capaian akademik secara objektif dan terstandar, mendukung seleksi prestasi, serta membantu pemetaan dan pengendalian mutu pendidikan di tingkat satuan pendidikan dan wilayah. 

Secara ringkas, definisi TKA dalam konteks kebijakan ialah sebagai layanan pemerintah yang bersifat opsional namun strategis, untuk mengukur kemampuan akademik siswa dalam mata pelajaran tertentu, dan hasilnya bisa digunakan sebagai bahan pengambilan keputusan di bidang pendidikan.

Harapan dan Catatan Sekolah
Dengan pelaksanaan TKA di SMA Negeri 1 Satui, diharapkan tercipta suasana ujian yang kondusif, serta siswa dapat menampilkan kemampuan terbaiknya. Sekolah juga berharap hasil TKA dapat digunakan sebagai bahan evaluasi pembelajaran di kelas 12, sehingga program remedial atau pengayaan dapat dirancang dengan tepat setelah data hasil keluar.

Siswa diimbau agar tidak terlalu memaksakan diri jika merasa belum siap, karena sifat TKA yang memang opsional, namun tetap memberi kesempatan bagi mereka yang siap dan ingin memanfaatkan hasilnya untuk jalur prestasi. Sekolah juga mengingatkan bahwa meskipun bukan penentu kelulusan, mencatat hasil dengan baik akan memberi nilai tambah dalam proses selanjutnya, seperti seleksi ke jenjang perguruan tinggi.